Sprei Home Made SNJ

Tahu ngga sih, kalau Emak-emak itu kolektor sejati? Nggak percaya? Mari kita buktikan!

1. Emak punya berapa potong baju?
2. Ada berapa pasang sandal dan sepatu ?
3. Punya berapa model dan warna tas?
4. Ada berapa jenis aksesoris yang bling-bling?
5. Punya berapa warna lipen dan berapa jenis?
6. Parfum kesayangannya ada berapa?
7. Ada berapa warna dan sprei yang dimiliki?

Tujuh barang itu biasanya jadi koleksi tanpa disadari, betul apa betul?

Bagi sebagian orang (terutama saya) no.2 sampai no.6, jumlahnya tidak lebih dari tiga. Untuk item no.1 tergantung kebutuhan, namun untuk no.7 beda soal.

PASTAN HINATA

Sebagai seorang muslimah, kita akan berupaya semaksimal mungkin untuk mentaati semua yang diperintahkan Allah SWT. Salah satunya adalah perintah untuk menutup aurat. Beberapa tahun ke belakang, mungkin mengenakan hijab akan terasa membosakan, terlebih bagi seseorang yang menyukai fashion.

Melihat jumlah penduduk muslim yang mayoritas, para pelaku bisnis fashion juga menyasar mereka sebagai target pasar. Melihat ‘warna’ pakaian muslimah yang cenderung monoton, merupakan sebuah tantangan sekaligus kesempatan besar bagi para pelaku industri ini.

Para perancang mode terbukti berhasil menaklukan tantangan tersebut. Lihat saja berapa banyak wanita muslimah yang senang memakai pakaian sesuai syariat. Meski tidak bisa dipungkiri, sebagian dari mereka hanya mengikuti tren yang sedang ‘in’. Walaupun demikian, tren pakaian muslimah yang kekinian, juga membantu para muslimah untuk tampil syar’i dan tetap terlihat modis.

Bicara tentang pakaian muslimah, pasti langsung berkaitan dengan jilbab. Hijab atau jilbab menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari tampilan seorang muslimah, juga tidak luput dari perhatian para perancang busana. Mulai dari jilbab segi empat, jilbab persegi panjang atau yang sering disebut pashmina, dari model standar yang memerlukan keahlian khusus untuk memakainya dengan berbagai model, hingga yang instan alias yang siap pakai.

Rayyu Hijab Kids

foto : koleksi pribadi

Rasulullah SAW, bersabda, “barang siapa yang diuji dengan anak-anak perempuan, kemudian dia berbuat baik kepada mereka, maka anak-anak perempuan tersebut akan menjadi penghalang dari siksa api neraka.” (H.R Muslim 2629)

            Kenapa anak perempuan dikatakan sebagai ujian? Sebagian orang merasa sangat bangga jika mendapatkan anak laki-laki dan merasa terhina jika mendapatkan anak perempuan. Sebab alasan itulah dikatakan memperoleh anak perempuan adalah sebuah ujian.

            Tugas terbesar kita sebagai orang tua adalah membentengi anak-anak dari pengaruh negatif. Berikut ini adalah tips sederhana yang bisa dilakukan para orang tua :

HypnoWriting Bikin Gendut Rekening

Besar di Jogya membuat perempuan bernama Yeyen Robiah ini jatuh cinta pada salah satu produk khas Kota Gudeg itu, yaitu Tas Rajut. Dimulai dengan menjadikannya koleksi pribadi, lalu membagikannya sebagai cinderamata hingga akhirnya tergiur menjadi reseller produk tersebut.

Selain itu, ibu dua orang putra dan dua putri ini juga ingin membuktikan kepada orang-orang yang memandangnya sebelah mata, dan terkadang melontarkan kalimat, "Sarjana kok nganggur?" dengan menunjukkan bahwa bisnis online bisa menghasilkan, menyamai bahkan menandingi gaji orang kantoran.

Bisnis Modal Minimal hasil Maksimal

Sejak duduk di bangku kuliah, perempuan yang biasa dipanggil Sinta, bercita-cita ingin memiliki penghasilan dari rumah. Karena ia ingin mengurus sendiri anaknya kelak.

Lulusan Unpad ini pertama kali belajar bisnis di Young Entreprenuer Academy (YEA) yang diampu oleh Jaya Setia Budi. Pemilik akun Facebook Sintamilia Rachmawati ini pernah bekerja di YukBisnis selama satu tahun sebelum akhirnya resign menjelang proses persalinannya.

Maret 2016 adalah awal bisnis onlinenya. bermodal hape android murah yang dibandrol kurang dari satu juta, asalkan men-support aplikasi Instagram (IG), Whatsapp (WA) dan Blackberry Messenger (BBM), sudah lebih dari cukup dan pastinya quota internet.

Perjalanan Bisnis Kirana Stuff (Part 2)

Tidak mudah untuk mendapatkan pengrajin atau karyawan, karena yang memiliki keahlian bagus sudah punya memiliki perkerjaan yang tetap. Beruntung sang suami punya jaringan pertemanan yang cukup bagus di sana yang akhirnya mereka mendapat informasi pengrajin yang bisa membuatkan sejumlah produk untuk mereka. Awalnya hanya memproduksi 2-3 lusin. Urusan produksi ditangani oleh sang suami dan pemasarannya menjadi tanggung jawab sang istri. Dalam seminggu, bisa menjual satu atau dua produk sudah Alhamdulillah pada saat itu.

Baru mulai berjalan sebentar, sudah datang lagi masalah. Pengrajin yang membuatkan produk mereka sedang sudah overload dari pesanan lainnya sehingga tidak bisa lagi bekerjasama dengan mereka. Pada saat itu memang lagi booming model KW alias tiruan. Kebanyakan tukang dan pengrajin di sekitar sini membuat produk yang sama. Mereka kembali mencari tukang dan pengrajin baru untuk di ajak kerjasama. Akhirnya mereka

Pentingnya Catatan Keuangan bagi Pebisnis

Deky Tasdikin usia 37 tahun dan berdomisili di Bandung.

Saat ini memegang amanah sebagai COO (Chief Operating Officer) di Indscript Creative dengan lini bisnis Copywriting, Training Center, Indblack dan Kedai 7K.

Bersama-sama dengan Teh Iin membangun dan mengawal perusahaan di mana beliau bertanggung jawab penuh terhadap urusan internal perusahaan yang meliputi urusan keuangan, akunting, pajak, HRD, GA, hingga Sistem Pengendalian Internal.

Dengan pengalaman yang dimiliki baik selama menjadi pegawai yang selalu menjadi orang akunting, dengan jabatan terakhir ketika menjadi karyawan adalah Junior Manager Accounting di sebuah penerbitan maupun pengalaman mengawal Indscript, maka saat ini (In syaa Allah) beliau semakin paham bagaimana mengelola keuangan agar usaha yang dijalankan bisa terus beroperasi dengan ditunjang pemenuhan kebutuhan pebiayaan operasional hingga pengamanan asset perusahaan.

Selama ini beliau sering dimintai pendapat oleh Teh Iin ketika ada pebisnis yang mengalami kendala keuangan agar setidaknya bisa memberikan arahan untuk perbaikan keuangannya.

Dari sekian banyak masalah yang ditemukan ternyata mengerucut pada beberapa hal yang sangat penting tetapi tidak dilakukan oleh mereka, antara lain: